Tadi pagi, ibuku nelpon.. seneng banget rasanya,, terasa seperti ada ikatan batin antara kami,, kemarin aku rasanya ingin sekali ditelpon oleh ibu, dan ternyata paginya ibu nelpon.. asikk.. ibu menelpon memberitahu keberadaannya sekarang,, sekarang ibu ada di karimun karena mau menghadiri aqikah keponakanku,, suaru ibu terdengar bahagia,, karena dia dapat berkumpul dengan sanak saudaranya di sana,, disela-sela pembicaraan,, ibu menawarkanku untuk berbicara dengan "etek" (sebutan untuk tante),, ok,, aku terima tawaran ibu,,
etek mulai pembicaran dengan,, udah semester berapa Resti?? gimana kuliahnya lancar?? gimana IP nya ?? nanti libur semester ke tempat etek ya..dan bla bla,, pembicaraan hanya berlangsung lima menit.. ok,, selesai di sana,, etek pun memberikan kembali telpon itu kepada ibuku,,
ibu juga nanya gimana yang nyiar itu?? lulus??kalau sampai ganggu kuliah jangan ikut ya nak.. nanti kalau IP turun,,uang jajan dikurangi,,
yah,, ini ancaman sepertinya.. aku tentu membela diri,, ibu ...anakmu ini di teknik,, di teknik jarang ada sejarahnya nilai naik,, yang ada anjlok,, (pesimis banget ya kedengarannya),,
ibu pun menenangkan pikiranku,, pasti bisa,, coba aja dulu,, fokus belajarnya,, gak ada yang gak bisa,,
(terdiam)
hmm.. iya ibu,,
udah dulu ya nanti ibu telpon lagi
(terputus)
terpikir kembali olehku perkataan ibu,, gak ada yang gak bisa,,
ok..
semangat Resti!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar